Pengaruh Karakteristik Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Audit Delay Pada Perbankan Syariah di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2020
DOI:
https://doi.org/10.62194/v1wc8a79Keywords:
Ukuran Dewan Komisaris, Kepemilikan Manajerial, Komite Audit, Audit delayAbstract
Penelitian ini membahas tentang pengaruh Ukuran Dewan Komisaris, kepemilikan manajerial, komite audit secara simultan berpengaruh terhadap Audit delay Pada Perusahaan Perbankan Syariah di BEI tahun 2016 – 2020. Pengolahan data dalam penelitian ini adalah menggunakan model regresi berganda. Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh secara tidak langsung data yang didapatkan dari laporan keuangan tahunan (annual report) perusahaan yang dipublikasikan di website Bursa Efek Indonesia. Sampel yang diambil dalam penelitian ini menggunakan teknik penarikan purposive sampling. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukan bahwa variabel ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap audit delay dengan signifikansi (0,990 > 0,05). Variable kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap audit delay dengan signifikansi (0,184 > 0,05), variable komite audit berpengaruh positif dan signifikan terhadap audit delay dengan signifikansi (0,049 < 0,05), Hasil uji f secara simultan ukuran dewan komisaris, kepemilikan manajerial, komite audit secara simultan berpengaruh terhadap audit delay dengan (signifikannya 0,038 < 0,05)
References
Abdul, H. T. (2015). Akuntansi Keuangan Daerah Berbasis Akrual untuk SKPD. Bandung: Alfabeta.
Agoes, S. (2016). Auditing (Pemeriksaan Akuntan) oleh Kantor Akuntan Publik. Edisi 4. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Agoes, S. (2017). Auditing (Pemeriksaan Akuntan) oleh Kantor Akuntan Publik. Edisi 4. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Agus, S. (2017). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE.
Anam, K. (2017). Determinan yang Mempen garuhi Audit Report Lag: Studi Pada Perusahaan Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmu Akuntansi, 1.
Fahmi, I. (2016). Analisis Laporan Keuangan.Cetakan Ke-2. Bandung: Alfabeta.
Ghozali, I. (2013). Analisis Multivariate dengan program IBSM SPSS21. Semarang: Universitas Diponegoro.
Gibson. (2016). Struktur Organisasi dan Manajemen. Jakarta: Jakarta.
Hamdani. (2016). Good Corporate Governance (Tinjauan Etika dalam Praktik Bisnis. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Jensen, & Meckling. (1976). Theory of The Firm: Managerial Behavior, Agency and Ownership Structure. Journal of Financial Economics.
Joni, E. (2017). Prinsip-Prinsip Good Corporate Governance. Yogyakarta: Genta Press.
Kaaroud, M. A., Mohd Ariffin, N., & Ahmad, M. (2020). The extent of audit report lag and governance mechanisms: Evidence from Islamic banking institutions in Malaysia. Journal of Islamic Accounting and Business Research, 11.
Kasmir. (2019). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
KNKG. (2016a). Komite Nasional Kebijakan Governance. Good Governance Bisnis Syariah. Komite Nasional Kebijakan Governance. Jakarta.
KNKG. (2016b). Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG). Jakarta: Pedoman Umum GCG Indonesia.
Mulyadi. (2017). Auditing. Buku I Edisi Ke Enam. Jakarta: Salemba Empat.
Putra. (2016). Manajemen Keuangan dan Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Rasmini, P. dan. (2016). Pengaruh Audit Tenure, Pergantian Auditor Dan Financial Distress Pada Audit Delay Pada Perusahaan Cunsumer Goods”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.
Robert Jao, F. P. C. (2018). Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Terhadap Audit Delay. Prosiding Seminar Hasil Penelitian (SNP2M), 4.
Sekaran, U., & Roger, B. (2017). Metode Penelitian untuk Bisnis: Pendekatan Pengembangan-Keahlian, Edisi 6, Buku 1, Cetakan Kedua. Jakarta: Salemba Empat.
Sutedi, A. (2016). Good Corporate Governance. Jakarta: Sinar Grafika.
Tandiontong. (2016). Kualitas Audit dan Pengukurannya. Bandung: Alfabeta
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rahadian Dicksya Putra (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.